Hasil penyampaian Bpk. Saiful Huda F-PKB Ketua Komisi X DPR RI :Penundaan pengumuman hasil tes P3K tahap I adalah :
1. Pengusulan nilai afirmasi karena faktor umur
2. Pengusulan nilai afirmasi karena faktor pengabdian
3. Pengusulan nilai afirmasi karena faktor di wilayah 3T
4. Pengusulan nilai afirmasi untuk guru difabel.
Usulan lain dari komisi X adalah usia 50 th untuk diangjkat P3K secara langsung tanpa tes,tapi ini bebrbenturan dengan undang-undang. Meminta PG diturunkan karena tidak layak untuk guru2 yg ada luar jakarta.
Seleksi tahap 2 diusulkan teknis dihapus atau disederhanakan karena dinilai sangat memberatkan guru honorer, jadi tinggal Menejerial, Sosiokultural dan wawancara.
Usulan Gus Bahtiar Kalimantan :
P3K tanpa PG, karena PNS yg diangkat pada tahun2 yang lalu tanpa PG justru malah berprestasi baik sampai tingkat nasional.
Kyai Moh. Ghozali ketua DPW AGPAII Jatim :
Menyarankan agar para guru PAI honorer segera memiliki KTA AGPAII Digital karena pemetaan guru dihimpun dari server KTA AGPAII digitial.
Pak Daruri DPP AGPAII :
Aplikasi GPAI sperti Dapodik, Emis dan Siaga harus selalu aktif setiap semesternyya, karena itu adalah akun guru. Emis sudah sinkron dengan Dapodik.
30 September 2021
